Dahulu Asing Sekarang Berteman di Dalam Kristus

Rendah Hati Pertanda Kuat

“Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan.” (Filipi 2:5-6 TB)

Saudara pasti pernah menemukan seorang yang rendah hati. Orang yang rendah hati lebih melihat dan mementingkan kebutuhan orang lain dibandingkan kebutuhan pribadi, dan biasanya ketika ia melihat kebutuhan orang lain, ia lupa akan kebutuhannya sendiri, dan dengan tulus ia menolong.

Orang yang rendah hati, mudah menolong.

Ekspresi kerendahan hati yang terbesar ditunjukkan oleh Tuhan kita Yesus Kristus (Filipi 2:6-9). Tuhan Yesus adalah Allah, tetapi Ia rela datang ke dalam dunia, menjadi manusia karena Ia melihat kebutuhan kita untuk diselamatkan dari murka Allah yang kekal dan dibebaskan dari belenggu dosa. Manusia mungkin tidak sadar bahwa ia tidak berdaya menyelamatkan dirinya, tetapi Tuhan Yesus tahu bahwa tidak satupun manusia dapat lepas dari murka Allah dengan usahanya sendiri.

Sikap Rendah Hati Indah Dipandang

Saudara pasti senang melihat orang yang rendah hati. Sikap rendah hati selalu menyegarkan untuk dipandang dan membuat hati yang menyaksikannya ingin memuji dan meniru.

Bayangkan saudara melihat dua sahabat; yang satunya egois dan yang satunya rendah hati, saudara pasti lebih menyukai sahabat yang rendah hati.

Rendah hati adalah salah satu karakter Tuhan dan juga karakter yang menyenangkan hati Tuhan. Bahkan firman Tuhan memerintahkan supaya kita merendahkan diri di hadapan Tuhan (Yakobus 4:10).

Bagaimana Menjadi Rendah Hati?

Rendah hati adalah bukan karakter yang kita warisi dari orang tua, tetapi sebaliknya kita mewarisi karaktar kesombongan karena kita lahir di dalam dosa. Inilah yang membuat kita merasa sangat mudah untuk menjadi sombong, dan sangat sulit untuk menjadi rendah hati.

Kekuatan manusia tidak akan mampu membuat seseorang menjadi rendah hati karena rendah hati buatan manusia mengalir dari hati yang bertabiat sombong dan hasilnya adalah kerendahan hati yang munafik.

Diperlukan kekuatan Ilahi untuk menjadi rendah hati yang tulus dan seumur hidup. Seseorang yang bertekad untuk menjadi rendah hati harus mengalahkan keinginan daging yang cenderung bersifat egois.

Misalnya, ketika seseorang ingin dimengerti, ia perlu mengesampingkan keinginan untuk ingin dimengerti, supaya ia bisa mengerti orang lain dengan tulus. Manusia mungkin bisa melakukan hal ini sekali, duakali. Tetapi mengutamakan kepentingan orang lain berkali-kali, siapa yang bisa?

Kekuatan kita adalah bersumber dari Tuhan. Kalau saudara sudah lahir baru di dalam Kristus, saudara menjadi tempat kediaman Roh Kudus. Roh Kudus biasanya menegur ketika hati kita meninggikan diri, dan memberikan kita kekuatan untuk menjadi rendah hati.

Roh Kudus tidak menghapuskan tanggung jawab kita, sebaliknya Dia menerangi dan membuat kita sadar bahwa kesombongan itu adalah kefasikan di hadapan Tuhan sehingga kita mau memilih untuk menjadi rendah hati.

Kita perlu dengan sengaja menentukan sikap untuk memilih menjadi rendah hati dan menolak untuk mementingkan diri sendiri.

Roh Kudus juga mengingat kita akan Kristus. Saya pernah merasa capek mengutamakan kepentingan orang lain, dan bertanya kepada Tuhan, “kapan kepentingan saya diutamakan?” Saat itu juga Roh Kudus mengingatkan saya bahwa Tuhan Yesus terlebih dahulu sudah mengutamakan kepentingan saya.

Tidak mudah mengalahkan keinginan daging, tetapi kalau kita terus memandang kepada Kristus yang sudah mengutamakan kepentingan kita dan dengar-dengaran akan peringatan Roh Kudus, kita akan memiliki kekuatan untuk mengalahkan sifat egois dan menjadi rendah hati.

Rahasia kekuatan kita bersumber dari Tuhan Yesus yang sudah merendahkan diri-Nya untuk mengutamakan kepentingan saudara dan saya. Semakin kita menyadari akan kebenaran ini, semakin besar kekuatan kita untuk menjadi rendah hati, karena kebutuhan kita untuk diutamakan sudah terpenuhi oleh Kristus dan kita tidak lagi mencarinya dari orang lain.

Doa

Kiranya Roh Kudus melakukan peperangan melawan sifat egois dan kesombongan, dan membangun sifat rendah hati di dalam diri kita bagi kemuliaan Kristus.

3 responses to “Rendah Hati Pertanda Kuat”

  1. Hana Avatar
    Hana

    Amiennnn
    Praise The Lord Jesus♥️
    Tks mba Ros,, saya sgt diberkati❤️

    1. Rosita Waite Avatar
      Rosita Waite

      Amen!
      Sama-sama mb Hana

    2. Rosita Waite Avatar
      Rosita Waite

      Amen!
      Sama-sama mb Hana